Perkantoran Pemko Pekanbaru Akan Dipasang CCTV

Senin, 15 Agustus 2016 10:53:01 1014
Perkantoran Pemko Pekanbaru Akan Dipasang CCTV
Kantor Wali Kota Pekanbaru

Pekanbaru, inforiau - Kepala Badan Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kota Pekanbaru, Zulfahmi Adrian mengatakan pihaknya akan menjaga aset daerah secara ketat. Untuk meningkatkan pengamanan tersebut, komplek perkantoran Pemko Pekanbaru akan dilengkapi dengan jaringan Closed Circuit Television (CCTV).

Jaringan CCTV ini berfungsi untuk memantau dan menekan tingkat kejahatan di lingkungan perkantoran selama 24 jam lamanya.

"Personel sudah kita perintahkan untuk memperketat pengawasan dibeberapa titik aset-aset, seperti perkantoran milik Pemko Pekanbaru," kata Zulfahmi Adrian Ahad (14/8/16).

Sebagai kepala satker teknis, dirinya sudah mengusulkan anggaran untuk pengadaan CCTV. Karena anggaran pengadaan cukup mahal, maka akan dilakukan bertahap. Adapun beberapa titik yang mendesak dibutuhkan diusulkan pasang CCTV antara lain Komplek Kantor Wali Kota Pekanbaru di Jalan Sudirman, Perkantoran Pemko di Jalan Parit Indah dan Kantor Dinas Pariwisata di Jalan Arifin Achmad.

Jika usulan pengadaan ini diterima, pihaknya akan membuat sistem pengawasan satu pintu seperti yang sudah diterapkan Pemerintah Kota Surabaya.

"Jadi kami usulkan nanti CCTV yang terpasang di titik rawan akan terintegrasi pengawasannya di Satpol PP. Nanti akan ada satu ruang yang disediakan sebagai monitor pengawas yang tersambung," terangnya.

Disampaikannya, sebenarnya pengadaan CCTV selama ini sudah diusulkan, namun karena keterbatasan dana makanya tidak pernah terwujud.

Diberitakan sebelumnya, tahun 2015 lalu Pemko Pekanbaru sudah berencana memasang 1.000 kamera CCTV pada setiap sudut pusat kota yang dianggarakan pada APBD 2016.

"Ini bagian dari sebuah kota yang maju, Pekanbaru akan menyongsong menjadi metropolitan," kata Wali Kota Pekanbaru, DR H Firdaus ST MT baru-baru ini.

Pihak Pemko sudah merencanakan penganggaran pengadaan bagi 1.000 CCTV ini pada Rencana Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (RAPBD) 2016 Pekanbaru. Tinggal lagi disikapi oleh Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) untuk diusulkan.

Wako Firdaus menganalisa, untuk menarik investasi ke ibu kota Provinsi Riau itu, perlu diciptakan salah satunya rasa aman. Ini terwujud jika tingkat kejahatan di wilayah itu harus bisa ditekan. "Kota yang Smart City salah satu indikatornya memang harus miliki CCTV," katanya.

LOebih jauh diceritakannya, dulu Pekanbaru pernah dilengkapi CCTV walau hanya di beberapa titik saja, terakhir bisa berfungsi tahun 2011. Sejak itu tidak ada lagi pengadaan, baik oleh Provinsi Riau maupun Kota Pekanbaru. ADV

KOMENTAR