Perut Disayat Pakai Pisau
Senapelan, Inforiau - Seorang imigran asal Irak yang menetap di Kota Pekanbaru dianiaya oleh empat orang tak dikenal yang diduga juga merupakan orang-orang sesama imigran asal Timur Tengah. Korban tak berdaya setelah pelaku menyayat perutnya dengan pisau.
Kasus penganiayaan ini bermula ketika korban bernama Rasool Salam Jabbar (18), dihampiri empat orang tak dikenal, ketika sedang berjalan kaki sendirian, dekat kawasan Pasar Bawah, Kecamatan Senapelan, Pekanbaru, Sabtu (2/1/16) malam.
Empat orang itu datang dengan menggunakan tiga sepeda motor. Meski tidak mengenal mereka, Rasool yakin kalau keempat orang tersebut juga merupakan orang imigran asal Timur Tengah, karena wajah dan bahasanya masih satu rumpun.
Tiba-tiba, satu orang di antara mereka bertanya kepada korban tentang Syiah dan Sunni. Karena tak mengenal mereka, Rasool pun tidak menggubrisnya dan memilih berlalu pergi. Melihat reaksi ini, pelaku langsung menyabet perut Rasool dengan pisau.
Usai itu, mereka tancap gas dan meninggalkan korban begitu saja, sampai akhirnya ditolong oleh warga di sekitar lokasi kejadian. "Kita masih melakukan penyelidikan terkait motif penganiayaan ini," sebut Wakapolresta Pekanbaru, AKBP Sugeng Putut Wicaksono, Minggu pagi. IR86/GR
